Artikel-artikel diblog ini memiliki afiliasi dengan situs-situs sponsor dan jika anda mengunjungi situs tersebut, penulis akan mendapatkan pemasukan dari situs tersebut.
Sirkeci mungkin tidak asing bagi penikmat karya Agatha Christie, “Murder at the Orient Express” yang fenomenal itu. Stasiun Sirkeci merupakan titik akhir dari jalur kereta Orient Express dan merupakan tempat para wisatawan Eropa menjejakkan kakinya pertama kali di Istanbul. Sekarang masa kejayaan Orient Express telah lama berlalu dan stasiun Sirkeci tidak lagi melayani kereta internasional , namun daerah Sirkeci tetap mempesona sebagai tempat anda menginap.Kenapa?
Keuntungan Tinggal di Sirkeci
Akses..akses..dan akses. Sirkeci menawarkan akses terbaik jika anda ingin menghabiskan waktu anda di Istanbul dengan mudah. Sirkeci hanya sekitar 15 menit berjalan nanjak ke Sultanahmet dan 5 menit berjalan nurun ke Eminonu. Selain itu tram no 1 juga melalui Sirkeci sehingga anda bisa berbagai tempat wisata yang dilalui oleh tram ini. Kurang yakin? Nah kereta Marmaray Line yang menghubungkan Istanbul Eropa dan Istanbul Asia bisa ditumpangi dari stasiun Sirkeci. Jadi kalo anda ngerasa bosen di Istanbul Eropa, anda bisa naik kereta Marmaray Line menuju Uskudar atau Kadikoy buat ngerasain rasanya jadi penduduk Istanbul asli (psstt….penduduk Istanbul kebanyakan menganggap Sultanahmet itu tempat turis tinggal dan kurang asik buat hangout-opini temen saya yang asli Istanbul). Masih ga yakin buat tinggal di Sirkeci? Okeh…Sirkeci terletak dekat dengan dermaga Eminonu berada di tepi Selat Bosphorus. Anda bisa menumpang ferry untuk menyebrang benua ke Asia. Selain itu daerah Sirkeci ini juga dekat dengan Galata Bridge tempat banyak kuliner jalanan seperti Balik Ekmek, simit, roasted chestnut dll sehingga anda bisa nongkrong sambil menatap Selat Bosphorus dan ferry yang bersliweran.
Tak jauh dari stasiun Sirkeci, terdapat satu gang yang bernama Hodja Pasha Street. Hodja Pasha terkenal sebagai jalan dengan banyak restoran-restoran murah nan enak. Anda tidak bakalan nyesel makan disini karena banyak penduduk lokal juga makan disini. Harganya masih lebih murah dibandingkan dengan restoran di Sultanahmet. Selain itu, Sirkeci juga dekat dengan Spice Bazaar yang banyak menjual oleh-oleh dengan harga yang lebih baik ketimbang di Grand Bazaar. Masih kurang yakin buat tinggal di Sirkeci?
Kekurangan Tinggal di Sirkeci
Sirkeci terletak di permukaan yang tidak rata karena dibangun di salah satu bukit Byzantium kuno, jadi terkadang anda akan berjalan nanjak jika ingin kembali ke hotel, terutama dari arah Eminonu. Ini mungkin menyusahkan buat yang bawa banyak barang belanjaan atau koper gede. Sirkeci selalu ramai dan mungkin buat yang agoraphobia bakalan stress ngeliatin keramaian orang dimana-mana. Pemandangannya juga kurang bagus kecuali anda nginep di hotel yang tinggi sehingga bisa ngeliat pemandangan Bosphorus. Sirkeci juga kurang cocok buat yang suka hingar bingar dugem, karena ketika malam yang ada disini Cuma orang-orang galau atau romantis yang nongkrong di dermaga Eminonu sambil ngeteh menatap bayangan rembulan di permukaan air dan merangkai puisi. Atau para pecinta Kunefe yang duduk di seberang stasiun Sirkeci sambil ngobrol n makan kudapan manis mengandung zat adiktif itu.
Penginapan di Sirkeci
Saya baru sekali tinggal di Sirkeci, itu pun di hotel yang namanya Queens Land Hotel. Secara lokasi, hotel ini mantep banget. Terletak tak jauh dari pintu masuk barat Stasiun Sirkeci dan tak jauh dari hotel ada supermarket Migros Jet sehingga kalo pengen beli air atau jajanan gampang banget. Tapiiii…waktu kami tinggal disini, pihak hotel sepertinya tidak mempersiapkan sarapan dengan baik. Air minum tidak tersedia, yang ada hanya air panas, resepsionis yang kurang ramah dan haus tip. Saya sempat heran dengan rating Booking.com yang memberi nilai bagus untuk hotel ini. Mungkin saya lagi kurang beruntung saja. Oh iya, jika anda pecinta hostel, ada satu hostel yang cukup bagus dan murah di Sirkeci yaitu Second Home Hostel. Posisi hostel ini cukup strategis dan review cukup baik dari para pengunjung. Cobain deh, ntar kabari saya hehehe.
Tempat Makan yang Disarankan
Pilih saja sambil merem di Hodja Pasha Street, rata-rata enak disana. Restoran kesukaan saya dan si Nyonya adalah Kasap Osman. Restoran yang sudah berdiri cukup lama di Istanbul ini selalu jadi langganan saya ketika berada di kawasan Istanbul Eropa. Tavuk Sis dan Adana Kebabnya muantap. Bikin ngiler selalu.
Kesimpulan
Tinggallah di Sirkeci jika anda kepengen akses mudah ke tempat-tempat wisata di Istanbul dan tidak keberatan mendapat view penginapan yang kurang bagus.